Minggu, 24 Juli 2011

Pulau Tidung

prodi biologi UHAMKA pada tanggal 21-22 Juli 2011 mengadakan observasi ke Pulau Tidung,
ikuti perjalanannya yukk....
:)

pada pukul 06.00 pagi mahasiswa UHAMKA Pasar Rebo berkumpul di kampus:

menuju ke kampus UHAMKA Limau pada pukul 07.00 untuk bergabung dengan mahasiswa biologi Limau dan sampai pada pukul 08.00 , pukul 08.30 pembukaan dari kaprodi biologi , dari pukul 06.00 pagi ternyata berangkat ke Pulau Tidung pada pukul 09.00 , karena lama menunggu kami pun berusaha menyenangkan diri , seperti biasa foto-foto:


pukul 09.00 berangkat dari Limau menuju Muara Angke, sampai di Muara Angke kira-kira pukul 10.30.
Bisa kita lihat bersama bagaimana kondisi air laut di sekitar Muara Angke, berwarna hitam karena terlalu banyaknya limbah dari industri pabrik dan sampah dari masyarakat sekitar:

perjalanan dari Muara Angke menuju Pulau Tidung kira-kira sekitar dua setengah jam, gambaran saat-saat di dalam kapal:

pada pukul 12.30 akhirnya kami sampai di Pulau Tidung, pesona alam nan indah, air laut yang bening dan banyak binatang laut di bibir pantai, contohnya aja seperti ubur-ubur dan bulu babi, sangat berbeda dengan kondisi di Muara Angke:

setelah sampai di penginapan, istirahat, solat dan makan, kami pun melakukan observasi, karena kami baru semester 2 jadi tema observasi kami adalah embuat batafoam dan biopori,
pembuatan batafoam yang dibimbing oleh senior kami semester 6 :
cukup menarik untuk mengurangi limbah sterofoam yang ada di Pulau Tidung,
pembuatan biopori yang juga di bimbing oleh senior semester 6 :
sebenarnya biologi semester 2 Pasar Rebo sudah mencoba membuat biopori di kampus, saat akan membuat biopori di Pulau Tidung kami menjadi bertanya-tanya, membuat biopori di tanah berpasir dengan banyak akar-akar tanaman di dalamnya?
engga banget kalau menurut kami karena hasilnya pasti tidak akan maksimal, kenapa tidak mengambil materi lain saja, kenapa harus memaksakan membuat biopori di tempat yang tidak memungkinkan?

setelah selesai observasi waktunya acara bebas, gambar-gambar yang kami abadikan mulai dari Tidung besar sampai Tidung kecil :











tahukah kalian?
Pulau Tidung ini sedang tercemar oleh cairan cokelat pekat dan berbau, kami menduga itu adalah oli, karena saat kami memegang air di sekitar bibir pantai ada cairan yang menempel di tangan kami, baunya seperti oli:

perjalanan pulang :


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar